Listen to this articleBandar Lampung (DF) – Ada yang tampak tak biasa terlihat di acara Syukuran Hari Jadi Polwan (polisi wanita) ke-71 tahun 2019 yang dilaksanakan oleh Polda Lampung dan jajarannya, hari Kamis (05/09/2019), bertempat di Gedung Graha Mandala Alam, Kota Bandar Lampung.
Acara yang bertajuk dengan semangat prometer pengabdian polwan untuk masyarakat, bangsa dan negara tersebut juga mengundang 32 suku yang ada di Provinsi Lampung, salah satunya perkumpulan dari masyarakat Papua.
Tony Ricardo yang merupakan Ketua perkumpulan masyarakat Papua yang ada di Lampung, pada acara tersebut menyumbang sebuah lagu dengan judul Tanah Papua. Kapolda Lampung Irjen Pol Drs. Purwadi Arianto, M.Si beserta Istri Ny. Sarie Purwadi Arianto dan Wakapolda Brigjen Pol Drs. Sudarsono, SH, M.Hum juga turut serta menyanyikan lagu kebanggaan rakyat Papua ini.
Sehingga terlihat dengan jelas sekali suasana keakraban di acara syukuran tersebut, usai melantunkan lagu, Toni Ricardo menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kapolda karena telah mendapat kesempatan untuk memeriahkan acara Hari Jadi Polwan ini.
Dia pun sempat berucap prihatin atas kejadian yang tejadi di tanah Papua, “Kami mahasiswa yang ada di Lampung dan sedang menempuh pendidikan merasa sangat senang karena disini warganya sangat menjunjung tinggi toleransi,” ujarnya.
Dirinya kembali menegaskan, bahwa kondisi rakyat Papua yang ada di Lampung tidak ada masalah dan semua baik-baik saja, walaupun di group WA banyak beredar konten dan seruan yang bersifat provokatif.
“Kami tidak mudah percaya akan hal-hal tersebut, karena kami disini merasa nyaman dan terlindungi,” tegas Toni.
Kasubbid Penmas Polda Lampung AKBP Yunia yang merupakan Ketua Panitia Syukuran mengatakan, dalam kegiatan kami di tahun ini pihaknya telah mengundang 32 suku yang ada di Lampung untuk turut serta memeriahkan acara.
“Semua suku yang ada di Lampung ini baik-baik saja, damai dan gak ada masalah, termasuk rakyat Papua yang sedang menimba ilmu disini,” ungkapnya.
Peringatan Hari Jadi Polwan ini dilaksanakan sebagai salah satu sarana untuk melakukan evaluasi dan introspeksi terhadap keberhasilan, kegagalan, hambatan dan peluang yang dihadapi oleh seluruh personel Polwan yang ada di Polda Lampung dan Jajarannya.(Rls)
